5:34:00 PM
Manchester - Manchester United tegur Manchunian soal nyanyian ofensif tak kala bertanding melawan Liverpool Jumat kemarin.
Awal mula sebelum pertandingan berjalan seperti biasanya pendukung MU datang sebanyak 3.000 orang ke Anfield, dan jelas Manchunian (nama pendukung MU) sangat mendominasi kala itu.
Beberap menit berjalannya pertandingan ada teriakan-teriakan yang sifatnya memojokan The Reds, nyanyian ofensif yang berupa olok-olok terhadap tragedi Hillsborough dan tragedi Heysel.
Kedua tragedi tersebut memang sangat krusial di mana tragedi Hilllsborough kala itu menimbulkan korban sejumlah 96 orang di bulan April 1989 dan tragedi Heysel di mana terjadi kericuhan antara Liverpudlian (nama pendukung Liverpool) dengan Juventini (nama pendukung Juventus).
Berikut beberapa pernyataan yang sempat dilontarkan.
"Manchester United tidak menginginkan nyanyian seperti itu, yang merujuk pada tragedi di masa lalu, mendapatkan tempat di dalam pertandingan dan jelas tidak mencerminkan nilai-nilai yang dianut klub," demikian ucap si juru bicara seperti dilansir Soccerway.
"Kami akan membahas ini dengan kelompok suporter kami untuk mendapatkan dukungan mereka agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi ke depannya."
Atas kejadian tersebut pihak MU merasa hal tersebut tidak layak untuk dilakukan oleh suporternya, lewat juru bicaranya MU akan mengadakan pertemuan dengan pendukungya untuk menyelaraskan hal tersebut.
No comments
Post a Comment